JAKEHOVIS - Berita Seputar Peran Aparat Negara

Loading

Menjadi Pejabat Negara yang Berkarakter: Pentingnya Sikap Titik-titik

Menjadi Pejabat Negara yang Berkarakter: Pentingnya Sikap Titik-titik


Menjadi pejabat negara yang berkarakter merupakan hal yang sangat penting dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan. Salah satu sikap yang harus dimiliki oleh seorang pejabat negara adalah sikap titik-titik. Apa sebenarnya sikap titik-titik itu dan mengapa hal tersebut begitu penting?

Menurut pakar etika politik, Prof. Dr. Muhaimin Iqbal, sikap titik-titik dalam konteks kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memahami detail-detail kecil yang sebenarnya memiliki dampak besar dalam keputusan dan kebijakan yang diambil. Dalam bukunya yang berjudul “Etika Politik: Menyelami Dinamika Kepemimpinan”, Prof. Muhaimin menjelaskan bahwa sikap titik-titik ini mencerminkan kecermatan dan kehati-hatian dalam bertindak, sehingga mampu mencegah kesalahan-kesalahan yang dapat merugikan masyarakat.

Sebagai seorang pejabat negara, sikap titik-titik juga dapat menghindarkan diri dari tindakan korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Seperti yang dikatakan oleh mantan Presiden RI, Prof. Dr. H. BJ Habibie, “Seorang pemimpin yang memiliki sikap titik-titik akan lebih terjaga integritasnya dan tidak mudah tergoda oleh godaan untuk melakukan tindakan yang tidak etis.”

Selain itu, sikap titik-titik juga dapat meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Menurut survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI), sebanyak 80% responden menyatakan bahwa mereka lebih percaya dengan kebijakan pemerintah yang diambil dengan cermat dan hati-hati.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa menjadi pejabat negara yang berkarakter memang memerlukan sikap titik-titik sebagai salah satu kunci kesuksesan dalam menjalankan tugas-tugasnya. Sebagaimana yang dikatakan oleh Bung Karno, “Karakter adalah segalanya dalam kepemimpinan. Tanpa karakter, seorang pemimpin tidak akan mampu membawa negaranya menuju kemakmuran dan kesejahteraan.” Oleh karena itu, mari kita semua berupaya untuk menjadi pejabat negara yang berkarakter dengan menjunjung tinggi sikap titik-titik.